pemasangan penyuntingan teks
Module ini membahas mekanisme pembelajaran yang digunakan dalam setiap pertemuan
Modul ini membahas lingkungan belajar yang digunakan dalam setiap sesi pertemuan.
Modul ini membahas langkah persiapan alat yang dibutuhkan dalam proses belajar.
Modul ini membahas langkah persiapan untuk tempat penyimpanan dokumen latihan atau penugasan.
Dalam modul ini kita akan mempersiapkan lingkungan pedukung dan langkah otomasi pembelajaran.
Pelajari definisi data, perbedaan data dan informasi, serta contoh nyata sehari-hari. Modul pengantar ini menyiapkan fondasi sebelum memahami struktur tabel dan SQL.
Pelajari definisi data, perbedaan data dan informasi, serta contoh nyata sehari-hari. Modul pengantar ini menyiapkan fondasi sebelum memahami struktur tabel dan SQL.
Kenali alasan mengapa database dibutuhkan untuk mengelola data dalam jumlah besar. Modul ini menjelaskan manfaat database seperti keandalan, keamanan, multi-user, dan konsistensi informasi.
Pelajari perbedaan mendasar antara penyimpanan berbasis file dengan sistem manajemen basis data. Modul ini membahas kelebihan DBMS seperti integritas, pencarian cepat, dan keamanan data dibanding file biasa.
Kenali MariaDB sebagai sistem manajemen basis data relasional open-source. Modul ini memperkenalkan sejarah singkat, kompatibilitas dengan MySQL, dan alasan mengapa MariaDB populer di kalangan pemula.
Pelajari cara instalasi MariaDB di Windows dan Linux dengan langkah mudah. Modul ini mencakup verifikasi koneksi awal dan pengaturan dasar agar siap digunakan untuk latihan berikutnya.
Modul ini mengenalkan perbedaan antara database dan tabel, dengan menjelaskan hubungan kolom dan baris. Peserta memahami bagaimana tabel digunakan untuk menyimpan data terstruktur.
Pelajari tipe data dasar di MariaDB seperti angka, teks, dan tanggal. Modul ini memberi pemahaman tentang pemilihan tipe data yang tepat untuk kebutuhan penyimpanan.
Peserta belajar membuat database pertama menggunakan perintah CREATE DATABASE. Modul ini memandu langkah dasar untuk mulai mengorganisir data dengan benar.
Modul ini mengajarkan cara membuat tabel menggunakan CREATE TABLE dengan kolom sederhana. Peserta akan menyiapkan tabel pertama untuk menyimpan data buku.
Peserta berlatih membuat tabel bernama 'buku' dengan kolom judul, penulis, dan tahun terbit. Modul ini membantu memahami praktik nyata dari teori tabel.
Modul ini mengajarkan penggunaan perintah INSERT untuk menambahkan data baru ke tabel. Peserta akan berlatih menambahkan baris data ke tabel buku dengan kolom judul, penulis, dan tahun terbit.
Pelajari perintah SELECT * untuk melihat semua isi tabel. Modul ini menekankan pentingnya menampilkan data sebagai cara memverifikasi hasil INSERT.
Modul ini mengajarkan penggunaan perintah UPDATE untuk mengubah isi data pada tabel. Peserta akan berlatih memperbarui informasi buku dengan kondisi tertentu.
Pelajari cara menghapus data dari tabel menggunakan perintah DELETE. Modul ini membantu memahami bagaimana menjaga kebersihan data dengan menghapus entri yang tidak diperlukan.
Peserta akan melakukan latihan langsung menambahkan beberapa data buku ke dalam tabel. Modul ini memperkuat pemahaman INSERT, UPDATE, dan DELETE dengan skenario nyata.
Pelajari cara memilih kolom tertentu dengan perintah SELECT. Modul ini membantu pengguna menampilkan hanya informasi yang relevan dari tabel.
Modul ini mengajarkan penggunaan klausa WHERE untuk menyaring data. Peserta akan berlatih membuat kondisi sederhana untuk menemukan data yang sesuai.
Pelajari operator perbandingan seperti =, >, <, dan LIKE. Modul ini memperkenalkan cara menyaring data dengan logika sederhana dalam query SQL.
Modul ini mengajarkan cara mengurutkan hasil query dengan ORDER BY. Peserta belajar menampilkan data berdasarkan urutan abjad atau angka sesuai kebutuhan.
Peserta akan melakukan praktik membuat query untuk mencari daftar buku berdasarkan nama penulis. Modul ini memperkuat pemahaman penggunaan SELECT, WHERE, dan ORDER BY.
Modul ini mengajarkan cara membuat tabel anggota dengan kolom nama, alamat, dan ID. Peserta memahami bagaimana mendesain tabel untuk data anggota perpustakaan.
Peserta berlatih membuat tabel peminjaman yang menyimpan informasi tanggal pinjam dan kembali. Modul ini menekankan pentingnya tabel relasional dalam menghubungkan data.
Modul ini menjelaskan konsep primary key sebagai pengenal unik setiap baris. Peserta memahami mengapa kunci utama penting untuk menjaga integritas data.
Pelajari foreign key sebagai kunci penghubung antar tabel. Modul ini membantu memahami bagaimana relasi antar data dibangun untuk menjaga konsistensi informasi.
Peserta mempraktikkan relasi antara tabel anggota dan peminjaman. Modul ini menguatkan pemahaman primary key dan foreign key melalui contoh nyata dalam sistem perpustakaan.
Pelajari INNER JOIN untuk menggabungkan data dari dua tabel yang saling berhubungan. Modul ini memberi contoh bagaimana menampilkan data anggota dengan buku yang dipinjam.
Modul ini menjelaskan LEFT JOIN untuk menampilkan semua data dari tabel utama meski tidak memiliki pasangan di tabel lain. Cocok untuk laporan data yang tidak lengkap.
Pelajari RIGHT JOIN untuk menampilkan semua data dari tabel kanan meskipun tidak ada pasangan di tabel kiri. Modul ini memperluas pemahaman gabungan data relasional.
Peserta mempraktikkan query gabungan menggunakan INNER JOIN dan LEFT JOIN. Modul ini membantu menghasilkan laporan peminjaman buku per anggota.
Peserta berlatih secara mandiri membuat laporan gabungan antara tabel anggota, buku, dan peminjaman. Modul ini memperkuat pemahaman konsep JOIN melalui latihan nyata.
Pelajari penggunaan fungsi COUNT untuk menghitung jumlah baris dalam tabel. Modul ini cocok untuk membuat laporan ringkas jumlah data seperti total buku atau anggota.
Modul ini membahas fungsi agregasi SUM, AVG, MIN, dan MAX untuk menganalisis data numerik. Peserta belajar menghitung rata-rata nilai atau total transaksi.
Peserta belajar membuat laporan terkelompok dengan GROUP BY. Modul ini membantu menganalisis data, misalnya menghitung jumlah pinjaman per anggota.
Modul ini menjelaskan perbedaan antara HAVING dan WHERE dalam query. Peserta akan memahami kapan harus menyaring data sebelum atau sesudah proses agregasi.
Peserta mempraktikkan query menggunakan COUNT dan GROUP BY untuk membuat laporan jumlah peminjaman per anggota. Modul ini memperkuat pemahaman agregasi dengan contoh nyata.
Pelajari mengapa duplikasi dat
Modul ini mengenalkan konsep normalisasi sebagai metode merapikan struktur tabel. Peserta belajar mengurangi redundansi data untuk efisiensi dan konsistensi.
Pelajari prinsip bentuk normal pertama (1NF) yang memastikan setiap kolom berisi nilai tunggal. Modul ini membahas cara membuat tabel lebih rapi dan mudah dikelola.
Peserta belajar bentuk normal kedua (2NF) untuk menghindari ketergantungan parsial. Modul ini membantu mendesain tabel yang lebih efisien dan konsisten.
Peserta mempraktikkan normalisasi pada tabel perpustakaan sederhana. Modul ini memperkuat pemahaman konsep 1NF dan 2NF dengan contoh nyata.
Modul ini mengenalkan index
Pelajari index unik untuk memastikan keunikan data dan index gabungan untuk kolom lebih dari satu. Modul ini membantu mendesain index sesuai kebutuhan query.
Modul ini membahas fulltext index untuk pencarian teks. Peserta belajar bagaimana MariaDB mengoptimalkan query pencarian kata pada kolom teks panjang.
Peserta mempelajari penggunaan perintah EXPLAIN untuk melihat rencana eksekusi query. Modul ini membantu memahami efektivitas penggunaan index pada query SQL.
Peserta melakukan praktik optimisasi query pencarian judul buku dengan menggunakan index. Modul ini memperkuat pemahaman tentang performa database secara nyata.
Pelajari empat prinsip utama ACID: Atomicity, Consistency, Isolation, dan Durability. Modul ini menjelaskan bagaimana MariaDB menjaga keandalan data dalam transaksi.
Modul ini membahas penggunaan perintah START TRANSACTION, COMMIT, dan ROLLBACK. Peserta belajar mengendalikan transaksi untuk menjaga konsistensi data.
Peserta mempelajari isolation level seperti READ COMMITTED, REPEATABLE READ, dan SERIALIZABLE. Modul ini menunjukkan bagaimana tingkat isolasi memengaruhi integritas transaksi.
Pelajari apa itu deadlock dalam transaksi database dan bagaimana cara menghindarinya. Modul ini membekali peserta strategi mengelola konflik transaksi.
Peserta mempraktikkan transaksi peminjaman buku menggunakan perintah START, COMMIT, dan ROLLBACK. Modul ini memperkuat pemahaman konsep ACID melalui latihan nyata.
Peserta mempraktikkan transaksi peminjaman buku menggunakan perintah START, COMMIT, dan ROLLBACK. Modul ini memperkuat pemahaman konsep ACID melalui latihan nyata.
Pelajari bagaimana memberikan hak akses SELECT agar user hanya bisa membaca data. Modul ini memperkenalkan konsep otorisasi sederhana pada MariaDB.
Peserta belajar memberikan hak akses penuh kepada user admin menggunakan GRANT. Modul ini menjelaskan pentingnya pendelegasian hak pada pengelolaan database.
Modul ini membimbing peserta mencoba login menggunakan akun admin dan anggota. Peserta memahami bagaimana hak akses membatasi perintah yang dapat dijalankan.
Peserta mempraktikkan pembuatan role admin dan anggota dengan hak akses berbeda. Modul ini memperkuat pemahaman tentang manajemen user dan keamanan database.
Modul ini menjelaskan alasan pentingnya melakukan backup database. Peserta memahami risiko kehilangan data dan bagaimana backup menjadi strategi perlindungan utama.
Peserta mempelajari penggunaan mysqldump untuk membuat backup logis database. Modul ini memberikan langkah sederhana menghasilkan file SQL cadangan.
Modul ini membimbing peserta merestore database dari file hasil backup. Peserta belajar memastikan database kembali berjalan normal setelah pemulihan.
Peserta melakukan praktik membuat backup database perpustakaan menggunakan mysqldump. Modul ini memperkuat keterampilan dasar menjaga data tetap aman.
Peserta melakukan simulasi kehilangan data lalu merestore kembali dari backup. Modul ini menegaskan pentingnya strategi backup dalam operasional database.
Modul ini mengenalkan fungsi index sebagai alat untuk mempercepat pencarian data di MariaDB. Peserta belajar kapan index diper
Peserta mempelajari perintah SQL untuk membuat index pada kolom tabel. Modul ini memberikan pengalaman langsung bagaimana index memengaruhi performa query.
Modul ini memperlihatkan perbedaan performa query dengan dan tanpa index. Peserta memahami bagaimana index dapat mempercepat pencarian data dalam tabel besar.
Peserta melakukan praktik membuat index pada kolom judul buku. Modul ini menegaskan manfaat index dalam mempercepat pencarian berdasarkan judul.
Peserta berlatih secara mandiri menambahkan index dan membandingkan performa query. Modul ini membantu membangun kebiasaan optimisasi database sejak awal.
Modul ini mengenalkan konsep stored procedure di MariaDB sebagai cara menyimpan logika SQL di dalam database. Peserta memahami keuntungan penggunaan prosedur untuk otomatisasi.
Peserta mempelajari cara membuat stored procedure sederhana untuk menjalankan query otomatis. Modul ini menekankan langkah dasar pembuatan prosedur SQL.
Modul ini menjelaskan trigger sebagai mekanisme otomatis yang dijalankan ketika ada perubahan data. Peserta memahami contoh penggunaan trigger untuk menjaga konsistensi.
Peserta mempraktikkan pembuatan trigger yang mengurangi stok buku secara otomatis saat peminjaman terjadi. Modul ini menegaskan manfaat trigger dalam otomasi database.
Peserta berlatih membuat prosedur untuk menghasilkan laporan harian peminjaman. Modul ini memperkuat keterampilan menggabungkan konsep prosedur dan query praktis.
Peserta merancang ulang database perpustakaan mini dengan tabel anggota, buku, dan peminjaman. Modul ini menjadi tahap awal proyek akhir untuk menguji pemahaman keseluruhan materi.
Peserta mengisi database dengan minimal 50 baris data pada tabel anggota, buku, dan peminjaman. Modul ini menekankan pentingnya data contoh untuk pengujian query.
Peserta membuat query laporan peminjaman bulanan menggunakan fungsi agregasi. Modul ini memperkuat keterampilan analisis data untuk kebutuhan laporan rutin.
Modul ini membimbing peserta membuat user admin dan anggota dengan hak akses berbeda. Peserta memahami penerapan kontrol akses dalam proyek nyata.
Peserta merefleksikan pembelajaran selama 15 pertemuan dan mendiskusikan langkah lanjutan ke level intermediate. Modul ini menutup perjalanan kursus pengenalan MariaDB.
Login menggunakan akun telegram untuk memulai diskusi.
Gunakan bahasa yang sopan, baik dan benar
Dilarang menggunakan perkataan yang mengandung unsur pelecehan, cacian dan merendahkan aggota forum lain.
Dilarang memulai pembicaraan yang keluar dari topik pembahasan.
Login menggunakan akun Github untuk mengajukan report.
Gunakan kalimat deskriptif yang jelas terkait kendala yang dihadapi dalam pengajuan report
Upload gambar screenshoot terkait report untuk membantu kami dalam penanganan report
Progress penanganan report dapat di monitoring pada halaman github course.
berikut ini adalah aktivitas latihan untuk modul pemasangan penyuntingan teks
aktivitas penugasan dan penilaian untuk modul pemasangan penyuntingan teks