navigasi pertemuan

berlangsung | pertemuan 4


















Menampilkan Isi Tabel dengan SELECT

profile Al Muhdil Karim user avater image
Al Muhdil Karim
6 min red
September 24, 2025
Menampilkan Isi Tabel dengan SELECT

Sebelum menampilkan data dari sebuah tabel, hal pertama yang perlu dipastikan adalah database aktif yang digunakan sudah benar. Dalam studi kasus perpustakaan, semua data disimpan di dalam database bernama perpustakaan. Untuk memastikan hal ini, perintah SELECT DATABASE(); digunakan. Jika hasil yang muncul bukan perpustakaan, maka jalankan perintah USE perpustakaan; agar query berikutnya mengarah ke database yang benar. Persiapan ini penting untuk mencegah kesalahan pengambilan data dari database lain.

Selain memastikan database aktif, pengguna juga harus mengetahui tabel mana yang ingin ditampilkan. Dalam modul ini, tabel yang akan digunakan adalah buku, yang berisi data koleksi perpustakaan. Struktur tabel dapat diperiksa dengan perintah DESCRIBE buku; untuk melihat kolom yang tersedia. Kolom-kolom tersebut meliputi id_buku, judul, penulis, tahun_terbit, dan isbn. Dengan memahami struktur tabel, pengguna dapat menafsirkan hasil query dengan lebih baik.

Tabel buku mungkin sudah berisi data dari modul sebelumnya yang ditambahkan dengan perintah INSERT. Data yang dimasukkan perlu diperiksa untuk memastikan keberhasilan input. Oleh karena itu, perintah SELECT adalah cara terbaik untuk melihat isi tabel secara menyeluruh. Query ini membantu memastikan bahwa data sudah tersimpan dengan benar. Pemeriksaan data merupakan bagian penting dari siklus input.

Menampilkan data juga memiliki tujuan lain, yaitu memberikan informasi bagi pengguna. Misalnya, pustakawan bisa menampilkan daftar semua koleksi untuk keperluan katalog. Anggota perpustakaan pun dapat menggunakan tampilan ini untuk mengetahui buku apa saja yang tersedia. Dengan demikian, perintah SELECT tidak hanya penting untuk administrasi, tetapi juga untuk layanan kepada pengguna.

Tahap persiapan ini memberikan pemahaman konteks tentang apa yang akan ditampilkan, mengapa ditampilkan, dan bagaimana cara membacanya. Setelah ini, peserta dapat langsung mempraktikkan perintah dasar SELECT *. Perintah ini adalah instruksi paling sederhana namun sangat berguna dalam SQL. Dengan perintah ini, semua data dalam tabel dapat dilihat dengan cepat.


Perintah Dasar SELECT *

Perintah SELECT adalah instruksi utama untuk menampilkan data dalam SQL. Bentuk paling sederhana dari perintah ini adalah SELECT * FROM nama_tabel;. Tanda bintang (*) berarti semua kolom akan ditampilkan. Dalam konteks tabel buku, query SELECT * FROM buku; akan menampilkan semua kolom dan semua baris data yang ada. Hasilnya berupa tabel dengan kolom sesuai definisi tabel buku.

Contoh penggunaan perintah dasar ini adalah:

SELECT * FROM buku;

Perintah tersebut menampilkan daftar lengkap koleksi buku beserta detailnya. Setiap baris mewakili sebuah buku dengan ID unik, judul, penulis, tahun terbit, dan ISBN. Query ini sangat berguna untuk memverifikasi data setelah proses input dengan INSERT. Dengan sekali eksekusi, seluruh isi tabel bisa diperiksa.

Walaupun sederhana, perintah ini adalah dasar bagi query-query yang lebih kompleks. Misalnya, perintah SELECT bisa digabungkan dengan klausa lain seperti WHERE, ORDER BY, atau LIMIT. Namun, dalam modul ini fokusnya adalah menampilkan semua isi tabel tanpa filter. Hal ini membantu peserta memahami dasar terlebih dahulu sebelum masuk ke konsep yang lebih lanjut.

Penggunaan SELECT * sebaiknya dilakukan pada tahap awal pembelajaran atau saat debugging. Namun dalam praktik profesional, biasanya hanya kolom tertentu yang ditampilkan untuk efisiensi. Alasannya, tabel bisa berisi ratusan ribu baris dengan puluhan kolom, dan menampilkan semuanya bisa membebani sistem. Oleh karena itu, pemahaman tentang kapan harus menggunakan SELECT * sangat penting.

Dengan menguasai perintah dasar ini, peserta akan memahami cara membaca isi tabel dengan mudah. Setelah terbiasa, barulah peserta dapat mencoba variasi query yang lebih kompleks. Perintah SELECT akan menjadi teman sehari-hari dalam setiap pekerjaan yang berhubungan dengan database.


Menampilkan Data dengan Format yang Lebih Rapi

Setelah memahami perintah dasar, peserta dapat mulai mencoba menampilkan data dengan cara yang lebih rapi. Perintah SELECT * menampilkan semua kolom sekaligus, namun sering kali pengguna hanya membutuhkan sebagian kolom saja. Misalnya, pustakawan mungkin hanya ingin menampilkan judul dan penulis. Untuk itu, sintaksnya adalah SELECT judul, penulis FROM buku;. Query ini lebih efisien karena hanya menampilkan informasi yang relevan.

Contoh perintah:

SELECT judul, penulis FROM buku;

Dengan query ini, hasil tampilan akan lebih ringkas dan mudah dibaca. Informasi yang ditampilkan juga lebih sesuai dengan kebutuhan pengguna. Hal ini memperlihatkan fleksibilitas perintah SELECT. Walaupun kita belajar dari SELECT *, praktik yang baik adalah hanya menampilkan kolom yang diperlukan.

Selain itu, hasil query bisa dibuat lebih informatif dengan memberikan alias pada kolom. Misalnya:

SELECT judul AS "Judul Buku", penulis AS "Nama Penulis" FROM buku;

Perintah ini akan menampilkan tabel dengan judul kolom yang lebih ramah pengguna. Penggunaan alias membantu membuat laporan lebih profesional. Hal ini sering digunakan dalam presentasi atau laporan resmi.

Penguasaan teknik ini akan memudahkan peserta dalam menyusun query yang lebih kompleks di masa depan. Semakin rapi hasil tampilan, semakin mudah juga untuk dianalisis. Dengan demikian, peserta tidak hanya menampilkan data, tetapi juga mengelolanya agar lebih bermanfaat.


4. Kesalahan Umum

4.1 Lupa Menentukan Tabel

Kesalahan pertama adalah menuliskan SELECT *; tanpa menyebutkan nama tabel. MariaDB akan langsung memberikan error karena tidak tahu dari tabel mana data harus diambil. Kesalahan ini sering terjadi pada pemula yang baru mencoba perintah SELECT. Tanpa nama tabel, query tidak memiliki konteks.

-- Salah: lupa menuliskan nama tabel
SELECT *;

4.2 Salah Menyebut Nama Tabel

Kesalahan lain adalah salah menuliskan nama tabel, misalnya bukuu alih-alih buku. Kesalahan ini akan menghasilkan pesan error bahwa tabel tidak ditemukan. Walaupun terlihat sepele, masalah ini sering muncul terutama jika penamaan tabel tidak konsisten.

-- Salah: nama tabel tidak ada
SELECT * FROM bukuu;

4.3 Salah Menuliskan Nama Kolom

Jika pengguna memilih kolom tertentu tetapi salah menuliskan namanya, MariaDB juga akan memberikan error. Contohnya penuliss alih-alih penulis. Kesalahan ini bisa dicegah dengan selalu mengecek struktur tabel menggunakan DESCRIBE.

-- Salah: nama kolom tidak ada
SELECT judul, penuliss FROM buku;

4.4 Menampilkan Data dari Database yang Salah

Kesalahan lain adalah menjalankan SELECT di database yang salah. Jika tabel buku hanya ada di perpustakaan, maka query akan gagal jika database aktif adalah yang lain. Kesalahan ini biasanya terjadi jika pengguna lupa menjalankan USE.

-- Salah: database aktif bukan perpustakaan
SELECT * FROM buku;

5. Best Practice

5.1 Selalu Tentukan Kolom yang Dibutuhkan

Daripada menggunakan SELECT *, sebaiknya tentukan kolom yang benar-benar diperlukan. Hal ini membuat query lebih efisien dan hasil lebih fokus. Praktik ini juga mencegah pengambilan data yang terlalu besar.

SELECT judul, penulis FROM buku;

5.2 Gunakan Alias untuk Hasil Lebih Rapi

Penggunaan alias membuat tampilan hasil lebih ramah pengguna. Kolom bisa diberi nama baru agar lebih mudah dipahami. Alias juga berguna saat hasil query akan dipublikasikan.

SELECT judul AS "Judul Buku", penulis AS "Nama Penulis" FROM buku;

5.3 Verifikasi Struktur Tabel Sebelum Query

Sebelum menjalankan query, biasakan untuk memverifikasi struktur tabel dengan DESCRIBE. Hal ini membantu mencegah salah penulisan nama kolom. Praktik sederhana ini meningkatkan keakuratan query.

DESCRIBE buku;

5.4 Gunakan LIMIT untuk Membatasi Hasil

Jika tabel berisi banyak baris, hasil query bisa sangat panjang. Gunakan klausa LIMIT untuk membatasi jumlah data yang ditampilkan. Praktik ini membuat hasil lebih mudah dibaca.

SELECT * FROM buku LIMIT 5;

Studi Kasus Perpustakaan

Seorang admin perpustakaan ingin menampilkan daftar seluruh koleksi buku yang sudah dicatat. Dengan menggunakan perintah SELECT *, ia dapat melihat semua data. Kemudian, untuk membuat laporan ringkas, admin hanya menampilkan kolom judul dan penulis. Hasil ini kemudian dicetak sebagai katalog sederhana untuk anggota.

-- Menampilkan semua data
SELECT * FROM buku;

-- Menampilkan katalog sederhana
SELECT judul, penulis FROM buku;

Studi kasus ini memperlihatkan bagaimana SELECT digunakan dalam kehidupan nyata. Admin bisa memverifikasi data untuk keperluan internal, sekaligus menyiapkan laporan untuk layanan anggota. Dengan perintah sederhana ini, database benar-benar menjadi sumber informasi yang bermanfaat.


Kesimpulan

Modul ini membahas cara menampilkan data dengan perintah SELECT *. Peserta mempelajari persiapan, perintah dasar, variasi query, kesalahan umum, dan praktik terbaik. Studi kasus perpustakaan menunjukkan manfaat query ini untuk administrasi dan layanan. Dengan penguasaan SELECT, peserta siap melangkah ke modul berikut untuk mengubah data dengan UPDATE.


Referensi

  • Elmasri, R., & Navathe, S. B. (2016). Fundamentals of Database Systems. Pearson.
  • Silberschatz, A., Korth, H. F., & Sudarshan, S. (2020). Database System Concepts. McGraw-Hill.

mulai diskusi

peraturan

Login menggunakan akun telegram untuk memulai diskusi.

Gunakan bahasa yang sopan, baik dan benar

Dilarang menggunakan perkataan yang mengandung unsur pelecehan, cacian dan merendahkan aggota forum lain.

Dilarang memulai pembicaraan yang keluar dari topik pembahasan.

pegaduan

panduan

Login menggunakan akun Github untuk mengajukan report.

Gunakan kalimat deskriptif yang jelas terkait kendala yang dihadapi dalam pengajuan report

Upload gambar screenshoot terkait report untuk membantu kami dalam penanganan report

Progress penanganan report dapat di monitoring pada halaman github course.

latihan

berikut ini adalah aktivitas latihan untuk modul Menampilkan Isi Tabel dengan SELECT

penugasan

aktivitas penugasan dan penilaian untuk modul Menampilkan Isi Tabel dengan SELECT